Hampir Setahun Yang Lalu


Tiba kembali di Santa Clara saya inget setahun lalu. Bulan yang sama. Saya berlatih keras sebelum trekking ke Everest. Sejak Desember hingga Maret 2007, total tiga bulan hampir tiap weekend saya habiskan genjot stamina. Lari, renang, sepedaan atau bawa ransel isi penuh hanya untuk ngetest barang baru.

Mr C hanya supervisor. Maksudnya sih tukang perintah. Kok ya saya manut saja yah. Dia memang lebih pengalaman di ketinggian ketimbang saya. Pernah climbing di Annapurna di Nepal ia membekali saya kemungkinan2 terburuk. Ketakutan saya yang terbesar adalah nafas. Saya ini ternyata pemilik paru2 kecil.

Mengorganisir independen trekking sebenarnya mudah. Yang susah adalah seimbang antara kebutuhan badan (latihan fisik) dan kebutuhan pikiran (manajerial). Kadang saya digeret-geret untuk jogging padahal lagi sibuk berat. Ngedumel ngga abis. He he he ...bos kok dilawan. Saya baru ngerasa kalau Mr C bilang, kegiatan apapaun yang berkaitan dengan ketinggian adalah urusan hidup dan mati. Emang lo mo mati disana? *nyes rasanya*

Saya pengen sekali menulis tentang Trekking di Nepal dengan tetek bengek persiapannya tapi kok ya malas. Ditunda-tunda terus. Mau upload photo kapasitas dibatasi. Satu2nya yang sempat saya garap hanya di Flickr. Itupun terbatas. Hingga ngga terasa saya tersadarkan, ah sudah hampir setahun. Begitu cepat waktu berlalu.

Beberapa hari ini nglembur bikin photobooks. Semata-mata sebagai pengingat untuk saya dan untuk Mr C atas kerja kerasnya membantai dengan cinta. Juga untuk kawan2 sesama trekker yang berbagi penderitaan di jalanan berdebu menuju Everest.

Nung, Jeannie. Nuwun atas pengalaman tak berharga hampir setahun lalu.

ps : meriang karena nglembur...


Comments