Mendidik Orangtua Mencintai Alam


Sungei Buloh

Letaknya mucuk sana, deketan Selat Johor. Bahkan bisa liat gedung2 dan jalan raya kota JB. Ide kesana karena titelnya yang wetlands alias mangrove. Letaknya yang agak secluded jadi kesana naik MRT yang merah menuju Woodlands. Trus ke station bis ambil SBS No 925. Hari Minggu (or any bank holiday) itu kita diantar sampe pintu gerbang Wetland Reserve.

Dengan senjata photography lengkap minus panohead, set off agak pagian kira2 jam 9 dengan memakai courtessy bus ke City Hall. Berhubung belum sarapan, kita breakfast di Delifrance. Udah gitu mampir2 di Woodlands Mall beli ponco. Jadilah kita nyegat bisnya kesiangan.

Sungei Buloh sendiri ngga besar. Tapi wildlife-nya sangat kaya. Kami yang jalan di mangrove boardwalk yang di leaflet cuma 30minutes, kita habiskan hampir 1 jam-an. Karena walahhhh banyak banget yang bisa dilihat (tapi perlu mata yang jeli ya...). Ada crabs yang kecil, squarrel, snake, birds (kingfisher, egret, heron, dst), lizzard alias kadal (yang didarat maupun di sungai), mudskipper, aneka shell. Pokoknya luar biasa!

Sebelnya banyak pengunjung yang kesana bukan untuk menikmati indahnya alam. Tapi lebih sibuk dengan ringtones (ohhh please....) atau teriak-teriak dengan anak2nya. Sepertinya sebagai orang tua perlu dididik untuk menghargai alam baru ngajarin anaknya. Ini yang agaknya sesuatu yang hilang. Ketika di UK, sering banget kami berpapasan dengan keluarga (ayah, ibu dan anak) naik gunung. Meski si anak baru 4yo, tapi kelihatannya enjoy banget. Salah seorang kawan kami, Jeremy bahkan mempunyai baby carrier kalo trekking. Juga Mark diajak Gordon dan Jean Corbridges naik gunung pertama sejak bisa jalan.

Pengenalan alam sejak kecil adalah kunci pemahaman dan kebijakan mereka terhadap lingkungan itu sendiri. Aku ngga akan ngambil contoh diriku sendiri karena aku bukan produk didikan ortu (dlm soal ini). Akan lebih bagus bila mereka mengerti burung, ikan, bunga, atau kenapa awan berwarna biru. Simple tapi chalenging.

Foto udah bisa dilihat Photobox...

Comments

Hany said…
ngerti dewe lah. negoro iki koyo opo, hehehhe...
ambaradventure said…
ha..ha neng sing penting ortunya harus cerdas dan berwawasan. Nek mung ngono ae kabeh iso rek...